Bogor, JURNALISWARGA.ID — Kontestasi Pemilihan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UBSI Bogor semakin dinamis. Salah satu kandidat yang mencuri perhatian mahasiswa adalah Ahmad Robani, calon presiden BEM nomor urut 2, dengan gagasan besar membangun BEM yang aktif, responsif, dan berintegritas.
Mengusung visi “Terwujudnya BEM UBSI Bogor yang aktif, responsif, dan berintegritas untuk kesejahteraan mahasiswa dan masyarakat”, Ahmad Robani menegaskan komitmennya menjadikan BEM bukan sekadar simbol organisasi, tetapi ruang perjuangan nyata bagi mahasiswa.
Dalam pemaparannya, Robani menekankan pentingnya BEM hadir sebagai garda terdepan dalam mengawal kebijakan kampus, menyuarakan aspirasi mahasiswa, serta berani bersikap terhadap berbagai bentuk ketidakadilan struktural.
“BEM harus menjadi rumah bersama mahasiswa. Tempat mengadu, berdiskusi, dan bergerak. Bukan hanya aktif di agenda seremonial, tetapi nyata membela kepentingan mahasiswa,” tegasnya.
Untuk merealisasikan visi tersebut, Ahmad Robani menyiapkan sejumlah Program Kerja Unggulan, di antaranya Lapor Mas BEM sebagai kanal aspirasi dan pengaduan mahasiswa, Ashory sebagai penguatan solidaritas organisasi, UBSICUP untuk pengembangan minat dan bakat mahasiswa, serta UBSICOM sebagai sarana komunikasi dan informasi mahasiswa.
Tidak hanya fokus pada internal kampus, Robani juga membawa misi besar menghadirkan gerakan mahasiswa yang berpihak pada masyarakat. Melalui pengabdian, pendampingan, serta penyuarakan isu-isu sosial, BEM diharapkan mampu menjalankan perannya sebagai agen perubahan sosial.
Dengan gagasan yang terstruktur, program konkret, dan semangat kolektif, Ahmad Robani optimistis mampu membawa BEM UBSI Bogor lebih progresif dan berdampak nyata.
Pemilihan Presiden BEM UBSI Bogor pun menjadi momentum bagi mahasiswa untuk menentukan arah gerakan ke depan. Nomor urut 2, Ahmad Robani, hadir menawarkan perubahan, keberanian, dan integritas.Red/nR)








