Home / Jakarta

Selasa, 27 Desember 2022 - 20:17 WIB

Antisipasi Potensi Cuaca Ekstrem, Puan Minta Optimalisasi Mitigasi Bencana

Jakarta, (MGA) – Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan pentingnya mitigasi bencana menyusul banyaknya bencana alam yang terjadi di tengah musim penghujan. Apalagi terdapat potensi badai, khususnya di kawasan Jabodetabek.

“Atas potensi hujan ekstrem dan badai di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan sekitarnya, saya mengimbau dilakukannya antisipasi bencana semaksimal mungkin,” kata Puan, Selasa (27/12/2022).

Berdasarkan penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), hujan ekstrem dan badai dahsyat berpotensi terjadi pada 28 Desember 2022 di kawasan Jabodetabek, khususnya Tangerang. BRIN menyebut, badai dahsyat dari laut akan berpindah ke darat.

BRIN menerangkan, analisis data memperlihatkan akan terjadinya tol hujan bernama badai squall line di laut (Samudra Hindia) yang bergabung dengan badai konvektif skala meso (MCC) yang terbentuk di darat dengan inti badai di atas wilayah Banten dan sekitarnya. Puan mengatakan, semua pihak harus siaga bencana.

Baca Juga:  Cek Persiapan Sidang Tahunan DPR, Puan Ungkap Makna Penggunaan Ornamen Batik Khas Yogyakarta

“Kami meminta Pemerintah pusat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah, TNI/Polri, BNPB-BPBD, Basarnas, BMKG, dan stakeholder lain yang terkait untuk memastikan kesiapan terhadap dampak bencana,” ucap perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

“Keselamatan masyarakat harus menjadi prioritas. Jangan sampai ada celah terhadap kemungkinan terburuk,” imbuh Puan.

Kepada masyarakat, mantan Menko PMK ini mengingatkan agar selalu waspada terhadap potensi bencana. Menurut Puan, antisipasi juga perlu dilakukan oleh masyarakat itu sendiri.

“Sebisa mungkin selalu awas terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam. Kita harus bisa memastikan keselamatan diri dan keluarga,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Puan menekankan pentingnya mitigasi dilakukan untuk mengurangi risiko bencana. Baik secara infrastruktur fisik dan SDM (sumber daya manusia), maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana alam.

Baca Juga:  Bersama Jokowi, Puan Terima Kedatangan Ketua Parlemen Korsel di Jakarta

“Perencanaan yang baik dalam mitigasi bencana sangat penting. Kemudian bagaimana respons dari pihak-pihak yang bertanggung jawab sebagai upaya meminimalkan bahaya yang diakibatkan bencana,” papar Puan.

Selain perencanaan dan respons pihak-pihak terkait, hal yang tak kalah pentingnya adalah penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat. Terutama, kata Puan, kepada warga yang tinggal di wilayah rawan bencana.

“Mitigasi bencana juga harus dilengkapi dengan upaya pemulihan demi menjamin keberlangsungan hidup masyarakat pasca terjadi bencana alam,” ucap cucu Proklamator RI Bung Karno itu.

“Semua pihak harus bergotong royong mengatasi bencana alam sehingga keselamatan rakyat dapat terjamin,” tutup Puan.

Share :

Baca Juga

Jakarta

Ketua DPR RI Dr.(H.C) Puan Maharani Puji Olahan Laut UMKM Banyuwangi, Bupati Siap Genjot Hilirisasi Tangkapan Nelayan
Hasil Rapat Umum Anggota Tahunan BMPTKKI Tetapkan Pdt.Dr. Erastus Sabdono Diberhentikan Sebagai Ketua Umum 2023

Jakarta

Hasil Rapat Umum Anggota Tahunan BMPTKKI Tetapkan Pdt.Dr. Erastus Sabdono Diberhentikan Sebagai Ketua Umum 2023

Jakarta

Ribuan Wartawan Gelar Aksi Damai di Kemendagri dan Mabes Polri,Apa Tuntutannya?
Breaking News: Hendry Ch Bangun Dipecat dari PWI!

Jakarta

Ketum DPP PWI Hendry Ch Bangun Dipecat!

Jakarta

Gerakan Pemuda Marhaenis Desak KemenPUPR Copot Satker dan Sejumlah PPK di Malut

Jakarta

Presiden akan Resmikan Pabrik dan Jembatan hingga Tinjau Vaksinasi di Kalimantan Selatan

Jakarta

DSNI Mantapkan Peran Strategis: Dukung Program Presiden Prabowo Revitalisasi Budaya Bangsa

Jakarta

Berperan Turunkan Stunting, Kodam XIV/Hasanuddin Dianugerahi Penghargaan Dari BKKBN Pusat
Lewat ke baris perkakas