Jurnaliswarga.id | Tana Toraja – Sulsel
“Jaya dimasa Perang, berguna dimasa Damai”. Semboyan inilah yang menjadi pemicu Letkol Inf. Monfi Ade Candra yang baru satu bulan menjabat sebagai Komandan Kodim 1414/Tana Toraja, menjalin Kerjasama dengan Pemerintah Lembang (Desa) Uluwai, Tana Toraja, Sulawesi Selatan melalui Program Ketahanan Pangan, Selasa (10/08/2022).
Dandim 1414/Tator bersama Prajurit Koramil Mengkendek dan Kepala Lembang Uluwai YP. Parassa memulai secara Resmi Pola Tanam Semusim dengan Membajak Sawah secara Simbolis oleh Dandim disaksikan oleh Prajurit dan Anggota Masyarakat.
“Program ini merupakan bentuk Kepedulian TNI AD terhadap Ketahanan Pangan serta bentuk Kecintaan TNI terhadap Mayarakat, juga bagaimana TNI bisa Dekat dan Hadir ditengah-tengah Masyarakat,” Kata Letkol Monfi Ade Candra.
Dengan Sistem Pola Tanam Semusim yang dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya memberikan Hasil Panen yang Memuaskan Para Petani, bahkan Hasil Panen Gabah bisa mencapai Dua kali lipat dari Hasil sebelum Program ini dijalankan.
Pola Tanam Semusim adalah Pola Tanam Padi Serempak yang dilaksanakan dalam Satu Musim Tanam dengan Proses Pembajakan dibantu dan didampingi oleh Pemerintah Lembang (Desa) dan TNI AD.
Total 45 Unit Traktor Tangan yang digunakan Membajak sekitar 120 Ha Sawah. Jika tahun-tahun sebelumnya Masyarakat di Lembang Uluwai Bertanam dengan Pola Tanam tidak teratur, ada yang Menanam, ada yang sudah Panen. Ada yang masih Membajak sehingga sangat berpengaruh pada Hasil Panen, dan juga Pengendalian Hama lebih Sulit.
“Sejak Pola Tanam Semusim di Lembang (Desa) ini, kami sudah tidak pernah “Mangramba” menjaga burung pipit lagi di sawah, kami sebagai petani sangat terbantu,” Kata Geso, S.Pd.
YP. Parassa juga berharap, semoga Kerjasama dengan TNI tidak hanya di Bidang Pertanian saja, akan tetapi banyak Potensi disini yang membutuhkan perlu Sinergi antara Pemerintah dan TNI, sehingga Uluwai bisa semakin Maju, Rakyatnya Sejahtera dan Bahagia.
Reporter/Editor : Muhammad Irwansyah. (Pendim 1414/Tator)