Ajwi Sukabumi, Jurnaliswarga.id – Kisah Miris Keluarga Dedi di Sukabumi: Terisolir dari Kemerdekaan dan Hak Dasar Warga, Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Jurnalis Warga Indonesia (AJWI) Sukabumi Kota/Kabupaten mengunjungi keluarga Dedi yang tinggal di kawasan Kampung Ci Bolang, RT/RW 025/006, Desa Ci Batu, Kecamatan Ci Saat, Sukabumi, Jawa Barat.Rabu (14/8/2024)
Kunjungan ini membawa kesedihan mendalam bagi tim AJWI saat menyaksikan langsung kondisi keluarga tersebut, yang menggambarkan bagaimana kemerdekaan dan hak dasar warga seolah terisolir dari kehidupan mereka.
Pak Dedi, kepala keluarga yang telah berjuang melawan penyakit kanker selama lima tahun dengan tiga kali operasi, kini berada dalam kondisi yang semakin parah tanpa tanda-tanda kesembuhan. Tidak hanya harus menghadapi penyakit yang menggerogoti tubuhnya, namun juga kondisi rumah yang sangat memprihatinkan. Atap genteng yang bocor, ruangan yang rusak, dan kamar yang berantakan menjadi pemandangan sehari-hari yang membuat hati tim AJWI hancur melihat kondisinya.
Dalam percakapan dengan istri Pak Dedi, terungkap betapa beratnya beban yang harus mereka tanggung. Setiap kali hujan turun, air membanjiri rumah mereka, menambah derita yang sudah cukup berat. Lebih dari itu, akibat kondisi kesehatannya, Pak Dedi tak lagi mampu bekerja seperti dulu, meninggalkan keluarganya dalam ketidakpastian ekonomi.
Penderitaan keluarga ini semakin terasa ketika diketahui bahwa keempat anak mereka terpaksa putus sekolah, baik di tingkat dasar maupun menengah pertama. Ini menambah keprihatinan terhadap nasib mereka, yang seolah-olah terputus dari akses pendidikan dan hak-hak dasar lainnya.
Ketua AJWI, HDR Iyus Hendrawan, menyampaikan harapan keluarga Dedi kepada para pejabat dan dermawan agar berkenan memberikan bantuan. Mereka berharap agar rumah mereka yang tidak layak huni dapat diperbaiki, anak-anak mereka bisa kembali bersekolah, dan kesehatan Pak Dedi pulih sehingga, ia dapat kembali berjuang demi keluarganya.
Kisah keluarga Dedi ini menjadi potret nyata bagaimana kemerdekaan seolah-olah tidak dirasakan sepenuhnya oleh semua warga, terutama bagi mereka yang terisolir dari perhatian dan bantuan yang seharusnya mereka terima.
Atas keprihatinan dan rasa empati terhadap kondisi masyarakat, DPC Ajwi Sukabumi secara spontanitas bergerak mengumpulkan donasi untuk membantu meringankan beban masyarakat yang kesusahan. Sebanyak 2.750.000, Donasi telah diserahkan kepada keluarga. Dpc Ajwi Sukabumi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yg telah berpartisipasi menyalurkan rezekinya kepada sesama manusia.
Semoga suara ini didengar dan membawa perubahan bagi keluarga Dedi dan mereka yang mengalami nasib serupa.
Ketua Ajwi HDR iyus Hendrawan.