Sukaraja,Bogor (JURNALISWARGA.ID) – Pemerintah Kabupaten Bogor menerima kunjungan dari Komisi IX DPR RI dalam rangka evaluasi terkait integrasi layanan primer di Kabupaten Bogor. Acara berlangsung di Puskesmas Cimandala, Sukaraja, sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan derajat kesehatan masyarakat.(29/11/2023)
Staff Ahli Setda Kabupaten Bogor, Makmur, menyampaikan bahwa Kabupaten Bogor memiliki 32 rumah sakit dan 101 puskesmas dengan total tenaga kesehatan mencapai 12.600 orang. Program Karsa Bogor Sehat melibatkan inisiatif seperti Kartu Bogor Sehat, pembayaran JKN Miskin, layanan informasi Bogor Siaga 24 Jam, program Gobest (Kabupaten Bogor Bebas Stunting), dan optimalisasi pelayanan posyandu dengan 26.144 kader.
Alifuddin, perwakilan Komisi IX DPR RI, menjelaskan bahwa evaluasi dilakukan tidak hanya di Kabupaten Bogor, tetapi juga di Kota Tangerang dan Kota Bogor. Tujuan utamanya adalah mendorong peningkatan pelayanan kesehatan untuk mengurangi angka kematian pasien sakit. Faktor siklus hidup menjadi fokus penguatan pelayanan kesehatan terintegrasi hingga tingkat desa dan kelurahan.
“Dari hasil kunjungan hari ini, layanan kesehatan di Kabupaten Bogor dinilai sudah cukup baik, dari segi sarana prasarana hingga tenaga kesehatan. Terima kasih atas penerimaan yang sangat hangat ini,” ungkap Alifuddin.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina, menambahkan bahwa layanan dan sarana prasarana terus ditingkatkan, tidak hanya di rumah sakit tetapi juga di puskesmas. Fokusnya adalah keselamatan pasien dan operator, serta revitalisasi Puskesmas dan Puskesmas Pembantu sebagai bagian dari integrasi pelayanan kesehatan.
