Home / Medan

Selasa, 3 Oktober 2023 - 14:19 WIB

Ancaman Gizi Lebih, Edukasi Nutrisi Mendesak 2023

Medan, Jurnaliswarga.id – Tim Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) menggelar pendidikan kesehatan yang bertujuan mengatasi ancaman gizi lebih, khususnya pada anak balita, di TK Khansa, Pasar 1, Setiabudi Medan, Jumat (29/9/2023). Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian dosen-dosen USU yang didanai melalui skema pendanaan Non PNBP/BPPTN tahun 2023.

Dalam acara ini, tiga dosen USU, yaitu dr. Putri Chairani Eyanoer, MS.Epi, PhD, Dr. Fotarisman Zaluchu, SKM, MPH, dan dr. Yuki Yunanda, MKes, memberikan edukasi kepada guru-guru PAUD dan orangtua murid. Menurut dr. Putri, masalah gizi di Indonesia saat ini menjadi perhatian serius karena ada dua masalah gizi yang berdampingan, yaitu gizi kurang dan gizi lebih, terutama di perkotaan.

Ancaman Gizi Lebih, Edukasi Nutrisi Mendesak 2023

Keterangan foto:Peserta sedang mempraktikkan penggunaan kartu nutrisi

Dr. Fotarisman Zaluchu menekankan bahwa banyak ibu-ibu yang tidak paham tentang nutrisi yang tepat bagi anak balita. Data dari Survei Status Gizi Indonesia tahun 2022 menunjukkan bahwa lebih dari 3 persen anak balita mengalami gizi lebih, dengan 2,8 persen di Provinsi Sumatera Utara. Kota Medan juga merupakan salah satu kantong balita gizi lebih.

Baca Juga:  Saksikan F1 Powerboat di Danau Toba, Puan Yakin Dapat Makin Tingkatkan Pariwisata RI

Materi edukasi disampaikan dengan menggunakan Permainan Kartu Nutrisi. Ibu-ibu peserta diminta memilih-milih makanan yang akan diberikan kepada anaknya dalam satu hari, dan hasilnya mengejutkan karena semua ibu memilih makanan melebihi kebutuhan harian yang dianjurkan. Dr. Putri menjelaskan bahwa yang penting bukan jumlah makanan, tetapi komposisi nutrisi di dalamnya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Tiba di Johannesburg Afrika Selatan 2023

Ancaman Gizi Lebih, Edukasi Nutrisi Mendesak 2023

Dr. Fotarisman Zaluchu menjelaskan pengaturan nutrisi harian, termasuk pentingnya mengatur proporsi sumber karbohidrat dengan benar. Para peserta, yang mayoritas orangtua murid PAUD, terlihat antusias dan sadar bahwa selama ini mereka salah dalam memberikan asupan makanan kepada anak-anaknya.

Dr. Putri berharap ada kolaborasi antara orangtua dan guru-guru dalam meningkatkan kualitas pemberian makanan pada anak balita, dengan sekolah sebagai lokasi belajar gizi yang baik. Acara ditutup dengan semangat bersama, “anak sehat, anak pintar.” Pendidikan kesehatan seperti ini menjadi langkah penting dalam menangani ancaman gizi lebih di Indonesia dan meningkatkan pemahaman tentang nutrisi yang tepat bagi anak-anak.

Share :

Baca Juga

Medan

Pangdam I/BB Pimpin Sertijab dan Tradisi korps Pejabat Utama Kodam I/BB

Medan

May Day 2023, Buruh Gelar Aksi Damai Minta Gubsu Selesaikan Kasus Ketenagakerjaan

Medan

Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, SE, MSi, Jadi Pangdam I Bukit Barisan

Medan

Pangdam I/BB Buka Pertandingan Bola Volli Dalam Rangka HUT Ke-72 Kodam I/BB

Medan

Panglima TNI: Jangan Lengah Covid-19 Belum Musnah, Tetap Gencarkan 3 M dan 3 T

Medan

Prajurit Tri Matra di Medan Bersama Ummat Islam Gelar Doa untuk TNI

Medan

Presiden RI bersama Panglima TNI Saksikan Kejuaraan Dunia F-1 H2O di Danau Toba

Medan

Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin Kunjungan Kerja Ke Kawasan Barus Tapteng Sumut
Lewat ke baris perkakas