JURNALISWARGA.ID | MAKASSAR – Pemadaman Listrik secara bergilir yang di lakukan oleh Perusahaan Listrik Negara ( PLN ) Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat (Sulselrabar), mendapat Keluhan Masyarakat. Aksi Unjuk Rasa (Unras) atau Demo juga di lakukan Mahasiswa karena kesalnya dengan Mati Lampu. Pengusaha-pengusaha juga berteriak. Sebab, Usahanya tidak berjalan dengan Normal.
Melihat hal itu, PLN pun memberikan Kompensasi. General Manager PLN UID Sulselrabar, Moch. Andy Adchaminoerdin menyebut Pihaknya telah menggelontorkan Rp39.136.115.533 Anggaran untuk Kompensasi bagi 2.198.520 Pelanggan se-Sulselrabar akibat Pemadaman Listrik secara bergilir yang terjadi dalam Tiga (3) Bulan terakhir.
PLN Khusus untuk Sulsel Rp 31.202.009.358 Anggaran untuk Kompensasi bagi 1.666.301 Pelanggan. Dengan Rinciannya yakni Untuk UP3 Makassar Selatan Rp9.179.299.449 bagi 385.460 pelanggan, UP3 Makassar Utara Rp9.675.758.329 bagi 320.009 Pelanggan, UP3 Bulukumba Rp2.320.073.973 bagi 121.382 Pelanggan, UP3 Watampone Rp1.590.874.663 bagi 254.949 Pelanggan, UP3 Palopo Rp1.167.947.102 bagi 209.875 Pelanggan, UP3 Pinrang Rp2.711.489.207 bagi 152.878 Pelanggan dan UP3 Parepare Rp4.556.566.635 bagi 221.748 Pelanggan.
Selanjutnya, Untuk Sultra Rp6.948.688.210 bagi 300.419 Pelanggan. Sedangkan, Untuk Sulbar Rp949.417.965 bagi 231.800 Pelanggan.
General Manager PLN UID Sulselrabar Moch. Andy Adchaminoerdin juga menyatakan bahwa Kompensasi itu untuk di Bulan Oktober 2023. Sedangkan, Untuk di Bulan November dan Desember di perkirakan akan lebih besar lagi hasilnya.
“Bulan ini, Kita berikan Kompensasi, Bulan depan juga iya. Karena ini Bulan November, Kita Hitung lagi nanti Berapa. Hitungan Kami lebih besar lagi hasilnya,” kata Dia dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DPRD Sulsel, Kamis kemarin, (30/11/2023).
“Kita menghitung dulu, Berapa Kompensasi, Regulasinya seperti apa. Untuk Sulsel Rp31 Miliar di Bulan ini. Insyaallah, Bulan depan mungkin lebih besar lagi hasilnya,” tambahnya.
Kompensasi untuk Prabayar sudah cair sejak Satu (1) Pekan lalu. Sedangkan, Untuk Pasca Prabayar baru akan di cairkan pada tanggal 01 Bulan ini.
“Token atau Kompensasi sudah bisa di cairkan untuk Prabayar per Satu (1) Minggu kemarin. Kalau untuk Pasca Prabayar menunggu Billing (Tagihan) baru bisa di bayarkan pada Tanggal 01 besok,” jelasnya.
Saat Pelanggan Prabayar membeli Token nantinya akan muncul Berapa yang di Beli dan Berapa yang di dapatkan.
“Kalau dalam PLN Mobile, Kita nggak Beli dalam Meter Kita Berapa, melainkan Kita langsung Kompensasi. Kalau memang Kita dapat Kompensasi,” sambungnya.
Harapannya, PLN bisa memulihkan Sistem yang ada saat ini sehingga tidak ada lagi Pemadaman Listrik secara bergilir.
“Mudah-mudahan, Kami bisa memulihkan Sistem ini agar tidak ada lagi Pemadaman Listrik secara bergilir,” harap dan tutupnya.
Laporan/Editor : Muhammad Irwansyah (Wartawan PWI Angkatan Ke-26).
