Home / Jakarta

Rabu, 21 Desember 2022 - 22:44 WIB

Pemerintah akan Berlakukan Larangan Ekspor Bijih Bauksit Mulai Juni 2023

Jakarta, (MGA) – Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pemerintah Indonesia akan memberlakukan larangan ekspor bijih bauksit serta mendorong industri pengolahan dan pemurnian bauksit di dalam negeri. Kebijakan tersebut, menurut Presiden, akan mulai berlaku pada Juni tahun 2023 mendatang.

“Mulai Juni 2023, pemerintah akan memberlakukan larangan ekspor bijih bauksit dan mendorong industri pengolahan dan pemurnian bauksit di dalam negeri,” ujar Presiden Jokowi dalam keterangannya di Istana Merdeka Jakarta, pada Rabu, 21 Desember 2022.

Presiden menambahkan bahwa kebijakan tersebut diambil pemerintah dalam rangka mewujudkan kedaulatan sumber daya alam dan meningkatkan nilai tambah di dalam negeri, utamanya dalam rangka pembukaan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya dan peningkatan devisa serta pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.

Baca Juga:  Panglima TNI Kunjungi Mabes TNI AL Dan Mabes TNI AU

Melalui industrialisasi bauksit di dalam negeri tersebut, Presiden memperkirakan bahwa pendapatan negara juga akan mengalami peningkatan. “Dari industrialisasi bauksit di dalam negeri ini kita perkirakan pendapatan negara akan meningkat dari Rp21 triliun menjadi sekitar Rp62 triliun,” ungkapnya.

Sebelumnya, pemerintah juga telah memberlakukan larangan ekspor bijih nikel pada 1 Januari 2020 yang lalu. Melalui kebijakan tersebut, Indonesia berhasil meningkatkan nilai ekspor nikel hingga 19 kali lipat yang semula hanya Rp17 triliun atau 1,1 miliar USD di akhir tahun 2014 meningkat menjadi Rp326 triliun atau 20,9 miliar USD pada tahun 2021.

“Perkiraan saya, tahun ini akan tembus lebih dari Rp468 triliun atau lebih dari 30 miliar USD,” tutur Presiden.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Gelar Jamuan Santap Malam KTT AIS Forum 2023

Presiden Jokowi pun menegaskan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan industri pengolahan sumber daya alam di dalam negeri, mulai dari pengurangan ekspor bahan mentah dan meningkatkan hilirisasi industri berbasis sumber daya alam di dalam negeri.

“Pemerintah akan terus konsisten melakukan hilirisasi di dalam negeri agar nilai tambah dinikmati di dalam negeri untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat,” tandasnya.

Turut mendampingi Presiden saat menyampaikan keterangan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.

Sumber:
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

Share :

Baca Juga

Jakarta

Ketua DPR RI Puan Maharani Kirim Surat Sampaikan Dukacita Bagi Korban Gempa Turky Lewat Parlemen Turky

Jakarta

Presiden akan Keluarkan Inpres untuk Selesaikan Rekomendasi Tim PPHAM
Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika Gelar Pameran Fotografi 2024

Jakarta

Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika Gelar Pameran Fotografi 2024

Jakarta

ABI Responsif Covid Bekerjasama Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Kembali Gelar Vaksinasi Gelombang ke II Se-Jabodetabek

Jakarta

Sidang Perkara TPPU, Penasehat Hukum terdakwa Hadirkan Ahli Pidana dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Jakarta

BPI KPNPA RI Angkat Bicara”Minta Kapolresta Pati Tidak Menutup Mata Dengan Segera Mengusut Dan Menangkap Dugaan Oknum Penambang Galian C di Pucakwangi Pati Jawa Tengah

Jakarta

Produksi Kendaraan Listrik Roda Tiga Multifungsi,Tomara Siap Penuhi Kebutuhan Instansi Pemerintah 2023

Jakarta

Viral! Indonesia Punya Ilmuwan Dunia, Pada HUT RI Ke-77 Kapolri Berikan Hadiah Alat Penelitian. Cek Beritanya
Lewat ke baris perkakas