Home / Jakarta

Sabtu, 14 Januari 2023 - 19:57 WIB

Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik, Pemerintah Targetkan Produksi Baterai Mulai pada 2024

Jurnaliswarga.id, Jakarta – Pemerintah terus mendorong pembangunan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) melalui produksi baterai kendaraan listrik pertama di Indonesia yang ditargetkan akan mulai pada tahun 2024 mendatang. Demikian disampaikan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dalam keterangannya setelah rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 13 Januari 2023.

“Kita sudah membuat beberapa formulasi bahwa pembangunan ekosistem baterai mobil terus berjalan. Dan direncanakan tahun 2024 produksi kita sudah mulai berjalan di semester pertama 2024 yang dibangun oleh LG di Karawang,” ucap Bahlil.

Selanjutnya, Bahlil mengatakan bahwa konstruksi ekosistem baterai kendaraan listrik dari hulu sampai ke hilir antara LG Electronics dan Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) akan dimulai pada tahun ini. Lebih lanjut, Bahlil menyampaikan, pemerintah akan melakukan pembatasan terhadap pembangunan smelter yang tidak berorientasi kepada energi hijau.

Baca Juga:  Kang Tb Sukendar, Apa Ada Yang Salah Dari Iwan Bule !!! Mengapa Harus Dimundurkan dari Ketua PSSI

“Ke depan, kita akan melakukan pembatasan terhadap pembangunan smelter yang tidak berorientasi pada green energy. Ini sebagai bentuk dari kepedulian pemerintah dalam rangka melakukan penataan terhadap pembangunan produk yang berorientasi pada green energy dan green industry,” tutur Bahlil.

Bahlil menuturkan bahwa pemerintah saat ini sedang mengatur formulasi sweetener untuk membangun industri kendaraan listrik yang kompetitif. Selain itu, Bahlil menekankan bahwa pembangunan ekosistem kendaraan listrik dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru.

“Menyangkut dengan mobil, dengan motor, kita lagi mengatur formulasinya tentang sweetener, model apa yang paling pantas dan kompetitif untuk bisa kita bangun. Jadi ke depan yang kita bangun itu adalah ekosistem pembangunan EV dan motor itu ranah penciptaan lapangan pekerjaan,” ujarnya.

Baca Juga:  Ketua PMTI Kabupaten Bogor Saltima Ri’Pi Tangjong Mendapat Pin Emas dan sertifikat Usai Mengikuti Pelatihan Lemhanas RI

Lebih lanjut, Bahlil menilai bahwa Indonesia memiliki pangsa pasar kendaraan listrik yang besar. Oleh karena itu, Bahlil menegaskan bahwa kesempatan besar tersebut harus terus terjaga.

“Indonesia nggak boleh kalah, kita punya pasar yang besar. Jangan sampai pasar kita itu dilakukan penetrasi dengan produk-produk dari luar negeri, kita harus jaga. Yang kedua adalah, kita juga mampu melakukan penetrasi pasar ekspor,” tandasnya.

Sumber:
Biro Pers, Media, dan Informasi
Sekretariat Presiden

Share :

Baca Juga

Jakarta

Kemendagri Lakukan Koordinasi Percepatan Penempatan ASN di DOB Papua

Jakarta

Tangkap dan Tahan Wakil Ketua DPR RI, Ketum LPPI ; KPK Semakin Galak Tanpa Novel dkk

Jakarta

DPR Sahkan Anggota Komnas HAM Terpilih, Puan: Semoga Hak-hak Perempuan Semakin Terjamin

Jakarta

DPR Gelar Rapat Paripurna Penutupan Masa Sidang Sebelum Reses

Jakarta

SKP Gelar Seminar Bela Negara mengusung tema Dengan Bela Negara Kita Membangun Patriotisme Kader Organisasi

Jakarta

Skor Imbang, Presiden Jokowi Optimistis Timnas Miliki Kesempatan Besar di Semifinal Leg Kedua

Jakarta

Membanggakan, Alfascadieno Akbar Fatoni dan Gita Parahiya Putri Baharu Perwakilan Pengukuhan Praja Pratama IPDN Angakatan 33

Internasional

Bersama Jokowi, Puan Terima Kedatangan Ketua Parlemen Korsel di Jakarta
Lewat ke baris perkakas