Home / Kemendagri

Selasa, 11 April 2023 - 15:57 WIB

Mendagri Minta Kepala Daerah Dorong Masyarakat Tunaikan Zakat 2023

Jakarta, (JW) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta kepala daerah mendorong masyarakat agar menunaikan zakat 2,5 persen, mengingat hal itu merupakan kewajiban bagi umat Islam. Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (10/4/2023).

Kepala daerah, Lebih lanjut Mendagri menjelaskan, potensi zakat umat muslim baik secara global maupun di Indonesia begitu besar. Potensi tersebut perlu dimanfaatkan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu atau yang tergolong mustahik dalam memenuhi kebutuhannya.

Baca Juga:  Ratusan Masyarakat Yang Tergabung Dalam Ikatan Persatuan Sopir Dump Truk Kabupaten Konawe Gelar Aksi Unras Di DPRD Provinsi Sultra

Mendagri Minta Kepala Daerah Dorong Masyarakat Tunaikan Zakat

Mendagri menegaskan, kepala daerah juga perlu membangun kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dalam mengelola zakat. Dengan begitu, zakat yang telah diterima tidak sekadar disimpan, tapi dapat segera disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerimanya.

“Ini (potensi zakat) kan jauh melebihi dana bansos (bantuan sosial) yang ada total nasional maupun melebihi total dana bantuan belanja tidak terduga yang ada dalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) semua daerah,” jelas Mendagri.

Selain itu, Kemendagri juga mendorong setiap daerah mengoptimalkan peran Baznas dalam mendukung program pengentasan kemiskinan. Dia meyakini, apabila semua daerah bahu-membahu dengan Baznas dalam meyakinkan para wajib zakat (muzakki) untuk menunaikan zakat, maka penanganan terhadap masyarakat miskin akan lebih maksimal.

Baca Juga:  Presiden Akan Tinjau Vaksinasi Hingga Resmikan Tol di Kaltim

Mendagri Minta Kepala Daerah Dorong Masyarakat Tunaikan Zakat 2023

Dia menjelaskan, zakat sangat berpotensi membantu program pengentasan kemiskinan, sehingga perlu digali secara optimal. Terdapat beberapa indikator potensi pemetaan zakat di antaranya zakat pertanian, zakat deposito, zakat perusahaan, dan zakat penghasilan termasuk gaji sebagai asisten atau pejabat negara. Potensi tersebut dinilai menjadi sumber terbesar pengumpulan zakat.

Puspen Kemendagri

Share :

Baca Juga

Kemendagri

Kemendagri Tekankan Musrenbang Jadi Forum Strategis Perkuat Komitmen Kolaborasi Pembangunan 2023

Kemendagri

Dirjen Dukcapil Kemendagri Apresiasi Kinerja dan Inovasi Disdukcapil Purbalingga 2023

Nasional

Kemendagri Apresiasi Capaian Makro Sulsel

Kemendagri

DWP Kemendagri Gelar Bakti Sosial bersama Para Pamdal, OB, dan Pramusaji 2023

Kemendagri

Dirjen Keuangan Daerah Apresiasi Capaian IPM Provinsi Kepulauan Riau Tertinggi di Wilayah Sumatera dan Realisasi APBD Terbaik Nasional 2022

Kemendagri

Dirjen Keuangan Daerah Fatoni, Pimpin Rakor Bahas Polemik Infrastruktur Jalan di Lampung Dengan Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota Se-Lampung 2023

Kemendagri

Kemendagri dan Kemenkes Bersinergi Percepat Realisasi dan Pembelajaran Penatausahaan Keuangan BOK Puskesmas 2023
Songsong Tahun Politik 2024, Kepala BPSDM Kemendagri Tekankan Pentingnya Pelayanan Minimal Trantibumlinmas

Kemendagri

Songsong Tahun Politik 2024, Kepala BPSDM Kemendagri Tekankan Pentingnya Pelayanan Minimal Trantibumlinmas
Lewat ke baris perkakas